Optimis WBK dan WBBM, MAN 1 Jembrana Hadirkan Tim ZI Kanwil Kemenag Provinsi Bali

Mansaja (Mustika)- Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Bali, Dr. Komang Sri Marheni, M.Si didampingi oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali, Dr. Arjiman, M.Pd, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana, I Gede Sumarawan, SE,. M.Pd.H. dan Tim ZI Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali melakukan monitoring dan pendampingan Pembangunan Zona Integritas (ZI) Menuju WBK dan WBBM di MAN 1 Jembrana. Acara tersebut bertujuan untuk memotivasi sekaligus mengevaluasi MAN 1 Jembrana dalam mempersiapkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Kegiatan yang bertempat di ruang pertemuan Lab Terpadu Lantai 3, Kamis (19/1) tersebut dihadiri oleh seluruh sivitas akademika MAN 1 Jembrana. Acara dibuka dengan sambutan Kepala MAN 1 Jembrana, H. Agus Subagya, M.Pd. dalam sambutannya beliau memohon kepada Kakanwil untuk memberikan pembinaan kepada dewan guru MAN 1 Jembrana demi kemajuan MAN 1 Jembrana ke depannya. Beliau juga berharap kegiatan tersebut dapat membuka wawasan dan melecut semangat tenaga pendidik MAN 1 Jembrana untuk bersama-sama mewujudkan WBK dan WBBM di MAN 1 Jembrana. “MAN 1 Jembrana ingin meraih dan menikmati WBK dan WBBM. Mohon pendampingan agar MAN 1 Jembrana bisa mewujudkan WBK dan WBBM di tahun 2023,” ungkap beliau dalam sambutannya.
Acara dilanjutkan dengan motivasi oleh Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Bali. Dr. Komang Sri Marheni, M.Si menyampaikan bahwa MAN 1 Jembrana harus bisa membuktikan prestasinya melalui pengakuan publik berupa kepuasan masayarakat terhadap layanan pendidikan yang diberikan. Pembuktian tersebut dapat diwujudkan melalui pencapaian WBK dan WBBM di MAN 1 Jembrana. “Predikat WBK dan WBBM itu ibarat sertifikat halal bagi sebuah lembaga. Dengan predikat tersebut eksistensi dan prestasi kita akan disertifikasi atau diakui. Masyarakat tidak akan ragu terhadap layanan pendidikan yang diberikan oleh MAN 1 Jembrana. Paradigma berfikir dan budaya kerja kita harus dirubah. Jangan begitu-begitu saja. MAN 1 Jembrana harus bisa membaca situasi untuk melahirkan inovasi yang berdampak luas pada masyarakat. Buatlah inovasi yang bisa menembus sasaran nasional sebagai bentuk konkrit MAN 1 Jembrana merespon dan mendukung pelaksanaan program pemerintah,” pesan beliau penuh semangat.
Menutup acara tersebut, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali, Dr. Arjiman, M.Pd didaulat membacakan doa. Kegiatan berakhir dengan evaluasi dan pendampingan secara teknis oleh Tim ZI Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali.

Post Author: man1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *